Aurora gugur di M6 - Aurora harus menerima kenyataan pahit saat gugur di M6, sebuah momen bersejarah yang mencatat kegagalan pertama tim Filipina lolos ke playoff M Series sejak M1. Kejadian ini mengejutkan banyak pihak, terutama para penggemar yang telah menaruh harapan besar pada tim ini.
Sebagai salah satu tim yang digadang-gadang menjadi calon juara, performa Aurora di MPL PH S14 dan ESL sebelumnya membuat banyak orang optimis. Mereka dikenal fleksibel dengan permainan agresif menggunakan berbagai strategi, mulai dari roamer tank hingga jungler tank, bahkan healer. Namun, ekspektasi tinggi ini tidak mampu dibawa hingga ke knockout stage.
Aurora menghadapi mimpi buruk saat berhadapan dengan Team Liquid ID (TLID), sang juara MPL ID S14. Meski sempat diunggulkan, Aurora tak mampu membendung agresivitas TLID yang dipimpin oleh Aeronshikii. Dengan skor 0-2, TLID berhasil memulangkan Aurora lebih cepat dari yang diperkirakan.
Ironisnya, banyak yang menganggap TLID inkonsisten, namun mereka justru tampil lebih solid saat menghadapi Aurora. Tekanan bertubi-tubi dari TLID membuat gameplay Aurora kehilangan arah, meninggalkan banyak tanda tanya terkait kesiapan mereka di turnamen internasional.
Edward, EXP laner Aurora, memberikan pandangannya terkait kegagalan ini dalam wawancara bersama Tiebreaker Times. Ia mengungkapkan bahwa tim telah berusaha semaksimal mungkin, bahkan menghabiskan waktu hingga 10 jam untuk brainstorming strategi menghadapi TLID.
“Kekalahan ini memang pahit, tapi kami sudah mencoba segalanya. Sejak kemarin malam hingga dini hari, kami terus mempersiapkan diri. Namun, format Swiss dan mode BO1 benar-benar menjadi tantangan berat bagi kami,” ungkap Edward.
Meski demikian, Edward memilih untuk tetap positif. Ia menyebut kekalahan ini sebagai peluang untuk belajar dan mempersiapkan diri lebih matang di MPL PH S15 mendatang. “Kami tidak bisa terus menyalahkan diri sendiri. Dunia tak akan berhenti hanya karena kami kalah,” tambahnya.
Meski harus pulang lebih awal, kekalahan ini bisa menjadi batu loncatan bagi Aurora. Mereka kini memiliki waktu untuk menganalisis kesalahan dan memperbaiki strategi sebelum melangkah ke turnamen berikutnya. Dengan mentalitas seperti yang ditunjukkan Edward, Aurora memiliki peluang besar untuk bangkit dan kembali menjadi ancaman di MPL PH S15.