Industri esports Indonesia sedang mengalami transformasi besar, dan Mobile Legends: Bang Bang (MLBB) menjadi pusat perhatian. Tidak hanya menarik pemain muda berbakat, tetapi juga eks pro player Dota 2 yang kini berperan sebagai pelatih tim MLBB. Nama-nama besar seperti Xepher, Acil, hingga Khezcute tak lagi asing di skena MLBB.

Fenomena ini memunculkan pertanyaan menarik: mengapa para mantan pro player Dota 2 memilih beralih peran ke MLBB?

Mengapa Banyak Eks Pro Player Dota 2 Beralih Jadi Coach MLBB?

1. Penguasaan Strategi Makro dari Dota 2

Dota 2 dikenal dengan gameplay-nya yang kompleks, menuntut penguasaan strategi makro yang mendalam. Para eks pro player Dota 2 membawa keterampilan tersebut ke MLBB, seperti analisis draft pick, rotasi hero, hingga membaca pola permainan lawan. MLBB memang memiliki tempo permainan lebih cepat, tetapi elemen strategis tetap krusial. Dengan pengalaman dari Dota 2, mereka mampu memberikan dimensi baru pada permainan tim MLBB, menciptakan strategi inovatif yang mengantarkan tim mereka ke puncak kompetisi.

2. Sama-sama MOBA, Adaptasi Lebih Mudah

Sebagai game bergenre MOBA, MLBB dan Dota 2 memiliki konsep dasar yang serupa. Hal ini memudahkan mantan pemain Dota 2 untuk memahami sistem hero, pengelolaan lane, dan manajemen sumber daya di MLBB. Meskipun perangkat dan tempo permainan berbeda, para pelatih ini mampu menyesuaikan pengalaman mereka dengan kebutuhan tim MLBB. Bahkan, pendekatan unik dari Dota 2 sering kali menjadi senjata rahasia dalam menghadapi turnamen besar.

3. Popularitas dan Stabilitas Karier di MLBB

Ekosistem MLBB terus berkembang, dengan turnamen seperti MPL dan M Series yang menarik jutaan penonton. Dukungan dari Moonton dan sponsor besar menjadikan MLBB sebagai platform karier yang menjanjikan. Para eks pro player Dota 2 melihat ini sebagai peluang emas untuk melanjutkan kontribusi di dunia esports, terutama mengingat menurunnya popularitas Dota 2 di Indonesia.

4. Kesempatan untuk Berbagi Ilmu

Menjadi pelatih memungkinkan mereka berbagi pengalaman berharga kepada generasi muda. Mereka tidak hanya mengajarkan strategi permainan, tetapi juga membangun mental juara dan kerja sama tim. Bagi mereka, melihat perkembangan pemain muda adalah kepuasan tersendiri, sekaligus cara untuk tetap relevan di industri esports yang terus berubah.

Fenomena perpindahan eks pro player Dota 2 ke MLBB bukan sekadar tren, tetapi langkah strategis yang memperkaya kedua belah pihak. Para pelatih ini membawa pengalaman dan strategi dari game kompleks seperti Dota 2, menciptakan pendekatan baru yang menyegarkan bagi skena MLBB. Di sisi lain, mereka menemukan karier yang stabil dan memuaskan di dunia esports yang terus berkembang.